Apa Saja Perbedaan Format Test IELTS dan Cara Menghadapinya?
Tes IELTS (International English Language Testing System) adalah salah satu ujian kemampuan bahasa Inggris yang paling populer di dunia.
Namun, banyak calon peserta sering bingung dengan perbedaan antara format IELTS Academic dan IELTS General Training.
Artikel ini akan membantu kamu untuk memahami perbedaan dari keduanya secara lengkap.
Apa itu Format Test IELTS Academic dan IELTS Training?
Format Test IELTS terbagi menjadi dua jenis. Kedua jenis tes ini dirancang dengan tujuan yang berbeda, sehingga memahami format dan perbedaannya sangat penting agar kamu dapat mempersiapkan diri dengan tepat.
1.IELTS Academic
Tes ini dirancang untuk kamu yang ingin melanjutkan pendidikan ke universitas atau institusi pendidikan tinggi di negara-negara berbahasa Inggris.
Tes ini juga sering digunakan untuk keperluan profesional, seperti pendaftaran ke organisasi medis atau teknik.
2. IELTS General Training
IELTS General Training lebih cocok untuk keperluan non-akademis, seperti migrasi, pekerjaan, atau pelatihan kejuruan.
Banyak negara, seperti Australia, Kanada, dan Inggris, yang mensyaratkan IELTS General Training untuk aplikasi visa imigrasi.
Perbedaan Format antara IELTS Academic dan General Training
Meskipun struktur umum tes IELTS untuk keduanya sama (Listening, Reading, Writing, dan Speaking), namun terdapat perbedaan signifikan pada bagian Reading dan Writing.
Apa saja perbedaan tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini:
1. Listening
- Durasi: 30 menit + 10 menit untuk memindahkan jawaban ke lembar jawaban.
- Bagian:
- Bagian 1: Percakapan dalam konteks sosial sehari-hari.
- Bagian 2: Monolog dalam konteks sosial.
- Bagian 3: Diskusi dalam konteks akademis.
- Bagian 4: Monolog akademis.
- Jumlah Pertanyaan: 40.
- Soal Listening sama untuk kedua versi tes, sehingga tidak ada perbedaan dalam format ataupun tingkat kesulitannya.
2. Reading
- IELTS Academic:
- Materi bacaan diambil dari jurnal, buku, artikel, dan majalah yang bersifat akademis.
- Teks sering kali lebih panjang dan kompleks, dengan fokus pada topik akademis atau semi-akademis.
- Pertanyaan melibatkan pemahaman mendalam, seperti identifikasi gagasan utama, analisis argumen, dan interpretasi data.
- IELTS General Training:
- Materi bacaan berasal dari sumber sehari-hari, seperti iklan, manual, panduan kerja, dan surat kabar.
- Teks biasanya lebih pendek dan langsung, dengan fokus pada konteks praktis.
- Bagian 1 dan 2 berisi teks pendek, sedangkan Bagian 3 mencakup teks yang lebih panjang.
3. Writing
- IELTS Academic:
- Task 1
Menulis laporan berdasarkan grafik, tabel, diagram, atau proses. Peserta harus menjelaskan informasi visual dengan cara yang objektif dan ringkas.
- Task 2
- Menulis esai argumentatif tentang topik akademis atau semi-akademis. Peserta harus menyajikan argumen logis dan mendukungnya dengan contoh relevan.
- IELTS General Training:
- Task 1
Menulis surat formal, semi-formal, atau informal. Topik biasanya terkait dengan situasi kehidupan nyata, seperti mengajukan keluhan atau meminta informasi.
- Task 2
Menulis esai argumentatif tentang topik umum yang lebih praktis. Esai cenderung lebih santai dibandingkan IELTS Academic.
4. Speaking
Pada bagian speaking tidak ada perbedaan untuk format pada soal-soal dari kedua format tes, kesamaan nya meliputi:
- Durasi
11–14 menit.
- Struktur
- Bagian 1
Pertanyaan tentang diri sendiri, pekerjaan, atau hobi.
- Bagian 2
Monolog singkat berdasarkan topik tertentu (cue card).
- Bagian 3:
Diskusi yang lebih mendalam terkait topik di Bagian 2.
Strategi Untuk Menghadapi Perbedaan Format IELTS
Berikut adalah beberapa strategi yang bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan nilai IELTS kamu :
1. Ketahui Jenis Tes yang Dibutuhkan
Sebelum mendaftar, pastikan kamu memilih jenis tes yang sesuai dengan tujuan.
Misalnya, pilih IELTS Academic jika kamu ingin melanjutkan studi, dan pilih IELTS General Training untuk keperluan migrasi atau pekerjaan.
2. Latihan dengan Materi yang Tepat
Gunakan bahan latihan yang sesuai dengan jenis tes yang akan kamu ambil. Jangan gunakan materi Academic untuk persiapan General Training, atau sebaliknya, karena format dan tingkat kesulitannya berbeda.
3. Perbanyak Membaca Teks Akademis atau Praktis
Untuk IELTS Academic, fokus pada artikel jurnal, buku teks, dan laporan akademis.
Sedangkan untuk IELTS General Training, biasakan membaca surat kabar, iklan, dan panduan kerja.
4. Pahami Kebutuhan Writing Format Test IELTS Academic,
Latih kemampuan menjelaskan data dengan jelas dan objektif.
Untuk General Training, latih menulis surat yang sopan dan esai yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.
5. Gunakan Sumber Resmi
Manfaatkan sumber belajar resmi seperti buku dari Cambridge IELTS atau aplikasi IELTS Practice untuk mempersiapkan diri secara maksimal.
6. Latihan Secara Real tIme
Latih semua bagian tes dengan simulasi waktu yang sama dengan ujian sesungguhnya untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi mu.
7. Perhatikan Detail Kecil
Dalam tes IELTS, detail kecil seperti ejaan, tata bahasa, dan penggunaan tanda baca sangat mempengaruhi skor.
Pastikan kamu memeriksanya secara berkala sebelum menyerahkan jawaban.
8. Mengikuti kelas Persiapan IELTS
Mempersiapkan diri dengan maksimal untuk mengikuti tes IELTS merupakan suatu kewajiban, bagi kamu yang ingin meraih hasil skor yang memuaskan.
Mengikuti Kelas Persiapan IELTS menjadi salah satu cara untuk memaksimalkan persiapan mu dan bisa menjadi cara tercepat untuk membantu kamu mempersiapkan diri.
Ada banyak sekali tempat yang menawarkan kelas persiapan IELTS. Salah Satu nya di Kampung Inggris Medan. Di sini kamu akan dibantu untuk memaksimalkan potensi mu meraih nilai memuaskan untuk test IELTS.
Kamu akan dibimbing dengan tutor berpengalaman, dan metode pembelajaran bahasa iNggris sesuai dengan kampung Inggris pare. Jika kamu baru belajar bahasa inggris, karena di sini kamu akan belajar dsri dasarnya kembali,
Yuk segera amankan kelasmu di sini, sebelum kehabisan kuota.